Alhamdulillah pada hari Senin dan Selasa tanggal 15 dan 16 Agustus 2016, PMIK Mesir mengadakan Rihlah Maktabah bersama beberapa kawan masisir yang berjumlah sekitar 30 orang.
Pada hari pertama kami mengunjungi Maktabah Dar al-Kutub al-Mishriyyah yang terletak di Jalan Muassasah Kurnesy Tahrir yang berhadapan tepat dengan aliran sungai nil. Dar al-Kutub al-Mishriyyah berdiri sekitar abad ke 18 dan merupakan maktabah yang cukup tua di Jazirah Arab. Kami sempat menghampiri Qoah Dauriyyaat (Majalah dan Koran-koran) yang didalamnya terdapat sekitar 6000an majalah dan koran yang didokumentasikan, Qoah Roqmiyyah (fasilitas pengecekan ribuan judul buku yang sudah didigitalisasikan), Qoah Insaniyah (qoah umum), Qoah Naufal (merupakan qoah terbesar yang biasanya banyak ditempati para peneliti manuskrip), dan yang terakhir adalah Qoah Muhda (koleksi buku hibah dari para penulis produktif).
Adapun hari kedua kami mengunjungi maktabah-maktabah yang berada didaerah sekitar Downtown. Diawali dengan mengunjungi Maktabah Amiriyyah, Maktabah Adab, Dar at-Turats, Maktabah Wahbah, Maktabah Khonji, Darul Fadhilah, Maktabah as-Sunnah, Darus Syuruq, Maktabah Madbouli, Maktabah Usrah, dan Darul Ma’arif. Penjelasan mengenai ciri khas setiap maktabah dipaparkan oleh salah satu staf PMIK untuk menambah wawasan dan pengetahuan para peserta. Acarapun diakhiri dengan kuis dan ditutup oleh kepala PMIK Cep Badar Aliyudin.
Semoga acara tersebut bermanfaat dan berkesan. Teruslah menyebarkan pengetahuan tentang maktabah dan buku-buku yang ada di Mesir agar masisir semakin cinta kepada buku. Karena salah satu cara agar kita bisa mengenal sosok ulama besar terdahulu adalah dengan membaca buku karangannya.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon